Boneka dari masa ke masahttps://bonekamurahlucu.wordpress.com/tag/sejarah-boneka/
Boneka
bisa dikatakan sebagai mainan paling tua di dunia. Pada mulanya, boneka
lebih banyak digunakan dalam hal ritual keagamaan, religius. Misalnya
sebagai properti dalam ritual keagamaan, boneka perempuan berdada dan
berpinggul montok sebagai lambang kesuburan wanita, juga ada boneka yang
sengaja dibuat dan disimpan para gadis Yunani zaman dulu hingga
menjelang pernikahan mereka.
Masa 3000-600 SM
Di masa ini,
boneka umumnya terbuat dari tanah liat, tulang, patahan kayu atau
ranting. Fungsinya lebih banyak digunakan dalam upacara ritual
keagamaan. Seperti misalnya di Yunani dan Romawi Kuno.
Masa Abad ke-5
Pada abad
pertengahan ini, boneka mulai ada yang terbuat dari kayu. Fungsinya
sudah lebih berkembang misalnya sebagai simbol keluarga suci dalam
perayaan Natal di Meksiko
gambar diambil dari sini
Masa Abad ke-14
Boneka modern mulai muncul di Eropa.
Bentuknya sangat berbeda dengan boneka yang ada sebelumnya. Wajahnya
cantik dan halus seperti manusia, serta berdada. Pada zaman ini boneka
tidak lagi bersifat ritual, tetapi lebih banyak untuk mode. Untuk itu,
boneka menggunakan baju atau gaun dan rambut yang benar benar mirip
dengan mode pada zaman itu. Tak jarang para bangsawan menggunakan boneka
untuk memamerkan sekaligus memopulerkan boneka di negara mereka.
Masa Abad ke-15
Mulai zaman
ini, boneka dibuat untuk tujuan komersial. Fungsinya pun bergeser dari
ritual dan mode menjadi mainan. Dalam sejarah tercatat, pembuat boneka
secara komersial pertama berada di Jerman. Bersamaan dengan itu serikat
pekerja pembuat boneka terbentuk sehingga terdapat aturan standar dalam
membuat dan memasarkan boneka. Penampilan boneka-boneka yang diproduksi
di Jerman semasa itu umumnya seperti wanita Jerman sesunguhnya. Bahan
seperti kayu, tanah liat dan potongan kain masih digunakan
Masa Abad ke-16 hingga ke-19
Perkembangan
boneka menjadi semakin cepat. Para pembuat boneka saling adu kemampuan
untuk membuat yang terbaik. Oleh karena itu, berbagai karakter boneka
bermunculan di pasaran. Bahan yang digunakan pun semakin beragam,
misalnya menggunakan bahan soft leather, karet, porselin, keramik,
selluloid maupun lilin agar lebih menyerupai manusia. Rambut boneka pun
bahkan ada yang terbuat dari rambut manusia asli. Elemen wajah nya pun
dibuat semakin mirip manusia asli. Ada yang berlesung pipit, berdagu
belah, mulut terbuka hingga terlihat giginya. Ada pula boneka yang dapat
mengeluarkan suara seperti ‘mama’, ‘papa’, ada juga yang dapat
menangis, tertawa ataupun mengompol.
Masa Abad ke-20
Pada zaman ini, boneka boneka di pasaran kebanyakan terbuat dari plastik dan vinil. Kelebihan boneka tidak hanya dalam ekspresi tetapi juga style. Contohnya Barbie yang muncul tahun 1959 diciptakan oleh Ruth Handler.
Boneka remaja tersebut memiliki aksesoris, baju dan perlengkapan yang
bermacam-macam, dan rambutnya bisa dicuci, ditata atau disisir sama
seperti rambut manusia. Meski boneka modis ini bukan berarti sama dengan
boneka modern yang muncul di Eropa. Fungsinya saja sudah beda. Kalau
dulu menjadi patokan mode, sekarang hanya sekedar mainan.
Sumber gambar dari sini
Dan
akhirnya sekarang, seperti kita katehui, jenis boneka menjadi semakin
beragam. Boneka yang terbuat dari kain menjadi salah satu yang menjadi
favorit. Dengan aneka jenis boneka yang ada, semakin banyak pilihan
mainan bagi anak-anak jaman sekarang untuk bermain, maupun sarana orang
tua untuk pendidikan anak. Misalnya sebagai media bercerita.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar